Bandarlampung (Andpost) Sudirman Pagardewa dan Suardi Ramli sebagai Jendral Aliansi Keramat, kali kedua bakal demontrasi besar-besaran di Kantor Pemkab Tulangbawang Barat, Minggu depan.
Indikasi kuat marak dugaan Korupsi Kolusi Nepotisme (KKN) di lingkup Pemerintahan Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), membuat masyarakat kecewa.
Mereka yang tergabungg dalam Aliansi Keramat Lampung berunjukrasa di depan Kantor Umar Ahmad, Selasa (10/9/2019) lalu sekitar pukul 08.00 Wib, dengan Kordinator Lapangan (Korlap) aksi dipimpin oleh Suardi Romli dan Sudirman.
Salah seorang peserta aksi, Risman menyatakan aksi mereka sebagai penyampai aspirasi masyarakat, bahwa banyak sekali kebobrokan di Kabupaten Tubaba, terutama dalam rangka pengelolaan anggaran yang bersumber dari APBD maupun APBN, seperti Dinas Pendidikan, Dinas Pertanian, dan Peternakan.
“Banyak sekali pembangunan-pembangunan di Kabupaten Tubaba yang baru seumur jagung sudah rusak, bahkan program-program Dinas pun tidak jelas, sebut saja dari seperti Usaha Ayam yang gagal, pembangunan Agrowisata yang tidak jelas, dan lainnya,” teriak Risman dalam orasinya.
Menurut Risman, banyaknya penyelewengan tersebut tentu karena tidak tegasnya Bupati Umar Ahmad dalam menindak Dinas yang ada, bahkan diduga kuat KKN sudah mengakar di Kabupaten Tubaba. “Kami akan minta Kejari Tulang Bawang tidak tebang pilih dalam menindak laporan terkait dugaan-dugaan KKN yang ada di Tubaba ini,” katanya.