Groundbreaking Perpustakaan Moderm |
BANDARLAMPUNG - Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo meresmikan pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur yang telah selesai maupun yang sedang dalam pengerjaan.
"Infrastruktur yang diresmikan hari ini adalah yang telah selesai dilakukan pada tahun 2018 lalu dan yang sedang berlangsung pada tahun ini," kata Ridho, di Bandarlampung, Selasa.
Ia menyatakan berdasarkan agenda pemerintah dan agenda pembangunan, Pemprov Lampung hari ini telah meresmikan 13 pembangunan sarana dan prasarana, peresmian dilakukan dengan penandatanganan 13 prasasti oleh Gubernur.
Terkait pembangunan perpustakaan Modern, Gubernur Ridho menjelaskan bahwa pembangunannya dalam rangka membangun SDM Lampung. “Perpustakaan Modern ini mengacu pada E-Library yang terkoneksi dengan perpustakaan nasional RI. Kita akan buat yang terbaik ditengah-tengah kawasan pendidikan guna meningkatkan SDM masyarakat Lampung,” jelasnya.
Pembangunan Perpustakaan Modern Lampung yang rencananya akan memiliki lahan seluas 2,5 hektare di kawasan Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Kantor Dinas Perkebunan dan Peternakan, di Jalan H Zainal Abidin Pagar Alam Nomor 52, Labuhan Ratu, Kedaton Bandar Lampung.
Gedung perpustakaan modern tersebut akan terdiri empat bagian, yaitu Gedung Utama, Gedung Bundar Tengah, Gedung Sayap Kiri dan Gedung Sayap Kanan dengan perkiraan luas bangunan gedung 10.000 meter.
Untuk kebutuhan ruang pada masing-masing gedung, pada Gedung Utama 5 lantai yakni lantai satu untuk lobby, ruang informasi/e-library dan ruang baca utama, lantai dua untuk ruang baca utama dan e-library, lantai tiga untuk ruang baca utama dan ruang deposit, lantai empat untuk kantor pengelola dinas perpustakaan, dan lantai lima untuk roof garden.
Lalu, untuk Gedung Bundar Tengah terdiri dari tiga lantai yakni lantai satu untuk lobby/watter wall dan ruang informasi, lantai dua untuk kolam ikan dan ruang baca terbuka, dan lantai tiga untuk roof garden/outdoor roof. Selanjutnya, Gedung Sayap Kiri terdiri dari dua lantai yakni lantai satu untuk ruang baca rekreatif, business area, dan taman terbuka hijau, dan lantai dua untuk ruang meeting dan ruang seminar.
Gedung Sayap Kanan terdiri dari dua lantai yakni lantai satu untuk diorama, pusat peraga IPTEK, ruang baca dan bermain anak, ruang baca lansia dan difabel, dan lantai dua untuk ruang audio visual (bioskop).
Tujuan Pembangunan Gedung Perpustakaan Modern dan Multifungsi ini untuk menjawab permasalahan perpustakaan antara lain :
- Perpustakaan Pemerintah Provinsi Lampung saat ini jauh dari zona pendidikan.
- Jumlah perpustakaan desa di Provinsi Lampung saat ini sebanyak 702 desa dari jumlah 2.640 desa (25%).
- Keterbatasan bahan bacaan sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) Perpustakaan jumlah bacaan yang harus tersedia adalah 0,015 x jumlah penduduk Provinsi Lampung (9.561.028 jiwa) = 143.415 judul. Kondisi saat ini jumlah koleksi yang ada 62.576 judul (43%).
- Keterbatasan literatur terkini dan jurnal internasional.
- Keterbatasan ruang diskusi terbuka yang representative (sesuai SNI Perpustakaan 76.488 m2 sedangkan kondisi saat ini hanya 1.700 m2 (2,2%).
- Mahalnya bahan bacaan dan belum ada toko buku dikabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
- Keterbatasan tenaga perpustakaan sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) Perpustakaan adalah jumlah penduduk/25.000 jiwa = 382 orang. Kondisi saat ini baru 116 orang (30,5%).
Program Kerja Perpustakaan Provinsi yang telah dilakukan dan terus akan dikembangkan adalah :
- Layanan Motor Keliling di 15 Kabupaten/Kota (sejak 2017).
- Layanan Perpustakaan Keliling ke sekolah/desa/Rutan/Lapas di 15 Kabupaten/Kota (sejak 2014).
- Pengukuhan Duta Baca Lampung oleh Perpustakaan Nasional RI (2016).
- Layanan Perpustakaan Keliling ke Posyandu/PKK/PAUD (Story Telling dan sosialisasi kegemaran minat membaca sejak dini kepada Kelompok Posyandu/PKK, sejak tahun 2016).
- Pencanangan Gerakan Lampung Membaca oleh Gubernur Lampung dan Duta Baca Indonesia dan Surat Edaran Gubernur Lampung Nomor 2155 kepada Bupati se Provinsi Lampung tentang Alokasi Dana Desa untuk Pembangunan Perpustakaan Desa.
- Pemilihan Duta Baca Mahasiswa (2017).
- Layanan Car Freeday setiap hari minggu pagi, di Tugu Adipura (sejak 2015), Elephant Park dan PKOR Way Halim (2018 sd sekarang).
- Pembuatan film karakter anak, saat ini baru ada 4 judul film (2016 sd sekarang).
- Peresmian Pusat Peragaan IPTEK Provinsi Lampung (2017).
- Bedah buku, Road show, Talk Show dan Bazar Buku serta digitalisasi Buku (E-Book, E-Library dan Sistem pelayanan Perpustakaan) sejak tahun 2016.
- Bimbingan Teknis untuk Pengelola Perpustakaan (2016).
- Ruang Audio Visual kapasitas 40 orang (2015).
(ADVETORIAL/https://perpustakaan.lampungprov.go.id//)