• Latest News

    Senin, 05 Februari 2018

    Petani Jagung Terpukul, Penghasilan Rp 750 Ribu Sebulan

    Petani Jagung di Lamsel (Ist)

    LAMPUNG SELATAN - Merosotnya harga jagung saat ini benar-benar memukul petani. Menurut Ketua KTNA Lampung Selatan Amin Syamsudin, dengan harga jagung saat ini, petani rata-rata hanya mendapatkan hasil Rp 2,5 juta hingga Rp 3 juta per hektarenya.


    “Dengan hasil yang didapatkan tersebut, jika dibagi empat bulan lama menunggu, rata-rata pendapatan petani per bulan Rp 750 ribu,” kata dia, Minggu, 4 Februari 2018.

    Menurut Amin, penghasilan sekecil itu, tentu petani tidak bisa memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Karenanya, ia ingin pemerintah memberikan perhatian.

    Pasalnya, pada musim tanam, petani sudah dipusingkan dengan kelangkaan bibit. Akibatnya, harga bibit jagung meroket hingga Rp 400 ribu per kemasan.

    Belum lagi kebutuhan pupuk. Sebagian besar petani masih harus membeli pupuk non-subsidi.

    Karena kebutuhan pupuknya tidak tercukupi dengan alokasi pupuk bersubsidi dari pemerintah. Ini kian menambah tinggi biaya produksi petani.

    “Kita harap ada perhatian dari pemerintah. Sehingga petani bisa tetap mendapatkan hasil yang bisa dinikmati,” tandasnya.(*)
    • Netizen Comments
    • Facebook Comments

    0 Post a Comment/Comments:

    Item Reviewed: Petani Jagung Terpukul, Penghasilan Rp 750 Ribu Sebulan Rating: 5 Reviewed By: harian andalas post
    Scroll to Top