Lampung Selatan (Andpost) - Hermansyah, tokoh pemuda Sumur Kumbang, Puncak Gunung Rajabasa, Lampung Selatan memiliki harapan kepada calon kepala daerah mendatang mensupport pengembangan industri kreatif berbentuk kawasan wisata bernapaskan seni budaya pertunjukkan silat.
Sejumlah tokoh yang dihelat publik untuk tarung di pilkada Lamsel, seperti Toni Eka Chandra, Nanang Ermanto, Sutono dan lainnya harapannya dapat mewujudkan cita-citanya.
Sejumlah tokoh yang dihelat publik untuk tarung di pilkada Lamsel, seperti Toni Eka Chandra, Nanang Ermanto, Sutono dan lainnya harapannya dapat mewujudkan cita-citanya.
"Saya mendengar dan mencermati ujaran dan dukungan sejumlah warga sudah mendapatkan dukungan untuk maju di pilkada Lampung Selatan, 2020 mendatang. Desa kami memiliki potensi luas di pengembangan pariwisata, harapannya pemimpin kami merupakan tokoh yang menciptakan industri kreatif berbentuk pengembangan kawasan wisata seni budaya pertunjukkan,"kata Hermansyah, tokoh pemuda Desa Sumur Kumbang, Lampung Selatan kepada redaksi harianandalaspost, Jumat (16/8/2019)
"Nanti di sana (Kampung Silat Sumur Kumbang) tempatnya akan nyaman dan masih asri, masih banyak pohonnya,"ujarnya
Ia menuturkan Kabupaten Lampung Selatan memiliki banyak potensi wisata, selain alam, juga ada wisata budaya, salah satunya Desa Sumur Kimbang dikenal sebagai daerah yang memiliki padepokan dan atlet pencak silat.
Hermansyah berharap keberadaan Kampung Silat di Sumur Kumbang dapat menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung, mengenal dan menikmati budaya dan seni bela diri yang disuguhkan di Kampung Silat itu.
Konsep yang akan dijual di Kampung Silat itu di antaranya edukasi sejarah silat, termasuk wisatawan akan merasakan langsung menjadi pesilat saat berada di lingkungan kampung tersebut.
"Kita siapkan pakaiannya, dan nanti wisatawan bisa ikut latihan dan mengenal lebih dekat tentang pencak silat," kata Hermansyah yang merupakan aktifis lingkungan hidup Wanacala dan Walhi Lampung
Ia menambahkan program pembangunan Kampung Silat itu akan bekerjasama dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dalam mengisi agenda wisatanya, termasuk mempertontonkan atraksi silat.
Ia berharap Kampung Silat memberi dampak positif pada pertumbuhan perekonomian masyarakat setempat, seperti menjual makanan atau menyewakan tempat bagi wisatawan yang ingin menginap.
"Kita juga akan mendorong wisata kearifan lokalnya, dengan harapan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat," katanya.
Hermansyah berharap keberadaan Kampung Silat di Sumur Kumbang dapat menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung, mengenal dan menikmati budaya dan seni bela diri yang disuguhkan di Kampung Silat itu.
Konsep yang akan dijual di Kampung Silat itu di antaranya edukasi sejarah silat, termasuk wisatawan akan merasakan langsung menjadi pesilat saat berada di lingkungan kampung tersebut.
"Kita siapkan pakaiannya, dan nanti wisatawan bisa ikut latihan dan mengenal lebih dekat tentang pencak silat," kata Hermansyah yang merupakan aktifis lingkungan hidup Wanacala dan Walhi Lampung
Ia menambahkan program pembangunan Kampung Silat itu akan bekerjasama dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dalam mengisi agenda wisatanya, termasuk mempertontonkan atraksi silat.
Ia berharap Kampung Silat memberi dampak positif pada pertumbuhan perekonomian masyarakat setempat, seperti menjual makanan atau menyewakan tempat bagi wisatawan yang ingin menginap.
"Kita juga akan mendorong wisata kearifan lokalnya, dengan harapan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat," katanya.
Pada akhir sesi wawancaranya, harapan munculnya pasangan tokoh pendidikan seni budaya dapat memacu pengembangan pendidikan di Lampung Selatan.
"Saya berharap calon bupati Lamsel Toni Eka Chandra mampu membawa angin segar adanya kawasan wisata seni pertunjukkan silat di Lampung Selatan,"pungkas Hermansyah, Jumat (16/8/2019) kepada harianandalaspost (*)
.