Usaha yang dilandasi dengan niat dan ketekunan memang tak pernah bohong. Kata-kata bijak inilah yang dibuktikan Suyanto dengan wirausaha yang kini dijalaninya sebagai perajin pernak-pernik perabotan dari limbah kaca. Ditangan Suyanto Limbah Kaca Jadi Perabotan Ekslusif Bernilai Tinggi.
Hanya dengan modal yang relatif kecil, Suyanto, pria berusia 53 tahun asal Yogyakarta dan istri memberanikan diri membuka usaha pembuatan kerajinan mozzaic kaca dengan label Surya Citra Mozzaic, di Bantul, Yogyakarta.
Serpihan kaca yang biasanya sudah tak berguna dan dihindari orang karena tajam, justru menjadi produk bernilai jual. Di tangan Suyanto, serpihan kaca adalah peluang usaha. Gabungan dari serpihan kaca diracik menjadi kotak tisu, cermin, vas bunga, kap lampu, jam dinding, kaligrafi hingga gapura pernikahan dengan pola yang menarik.
Ditangan Suyanto Limbah Kaca Jadi Perabotan Ekslusif Bernilai Tinggi“Karena waktu itu saya enggak punya finansial, tapi limbah kan tanpa modal. Kalau dilihat dengan harga bahan dan barang yang sudah jadi, perbedaannya cukup signifikan. Tetapi butuh keahlian dan produk yang dihasilkan harus berkualitas,” katanya, saat dihubungi detikFinance, Kamis (2/3/2017).
Suyanto mengatakan, modal yang dikeluarkan saat memulai berwirausaha sebesar Rp 1 juta untuk membeli mesin amplas. Usaha yang dirintisnya sejak 2010 ini kini terus berjalan, dengan permintaan produk yang dijual mulai dari Rp 10.000 hingga belasan juta rupiah, tergantung ukuran dan tingkat kesulitan.
“Dulu satu bulan hanya sekitar Rp 2 jutaan (omzet). Sekarang mungkin 5 sampai 6 kali lipatlah,” tutur dia.
Meski produksinya baru skala rumahan, selama kurun waktu kurang dari 7 tahun ini Suyanto mengatakan, produknya telah diminati konsumen mancanegara, contohnya saat dia mengikuti beberapa pameran kerajinan.
“Kalau dari pembeli cukup banyak. Saat pameran, ada pembeli dari Maroko, Afsel, Jerman, Spanyol, India, Malaysia, China, dan Korea. Produk yang biasa dipesan seperti bingkai foto, vas bunga, kaca, sampai kotak tisu,” ucap Suyanto.
“Kalau target pasar, walaupun bahannya limbah, tapi karena penampilan, konsumen bilang penampakannya ini eksklusif. Jadi sasarannya menengah ke atas, dan sebetulnya pekerjaan ini masih sangat jarang,” tandasnya.
Produk yang telah diproduksi Surya Citra Mozzaic antara lain cermin, pigura, tempat tisu lipat, kotak tisu, vas bunga, guci, kaligrafi, tempat aroma terapi, tempat sabun cair, dan masih banyak lagi lainnya.
Jika pelanggan menginginkan motif dan bentuk yang berbeda, Suyanto juga bisa membuatnya sesuai pesanan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Surya Citra Mozzaic, bisa melalui jaringan berikut ini.
Alamat workshop:
Jalan Semoyan, RT 02 Singosaren, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. (Detikfinance)